Rangkuman Peristiwa Drama Keji : Wowon Serial Killer

CIANJURTODAY.COM - Aksi kriminal dalam Wowon Serial Killer yang dibintangi oleh Wowon Erawan alias Aki (60, Solihin alias Duloh (63) dan Dede Solehudin (35) ramai diperbincangkan. Faktanya, sembilan orang telah terbunuh di tangan mereka. 

Diantara korban yang tewas terdapat korban yang masih memiliki keterikatan keluarga dengan Wowon. Lima diantarnya adalah perempuan yang bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) dan yang pernah menjadi TKW. 

Dengan iming-iming uang imbalan sebesar Rp.500 Juta, Duloh mengaku pada wawancara di Polda Metro Jaya, Selasa (31/1/2023) bahwa dia melakukan perintah Aki Banyu, yaitu Wowon. Hingga saat ini nyatanya uang tersebut tak pernah Duloh dapatkan sampai akhirnya dia tertangkap tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya. 

Baca Juga: Kasus Keracunan di Bekasi, Tiga Jenazah Dikubur di Cianjur

Melakukan pembunuhan secara diam-diam sejak 2021, Duloh mengeksekusi korban pada malam atau dini hari. Adapun Wowon melakukan pembunuhan pertama kalinya tahun 2016. Wowon membunuh Halimah yang merupakan Istri sirinya, ini disampaikan Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga. 

Pembunuhan Ibu dan anak adalah awal dari terungkapnya serial killer ini dimulai. Korban Ibu dan anak ini adalah Noneng sebagai mertua Wowon dan Wiwin, istri pertama Wowon. Noneng dan Wiwin dibunuh oleh Wowon pada Maret 2021. Pembunuhan itu dilakukan sekaligus pada malam yang sama di rumah Duloh di Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat. 

Wowon menarik Wiwin ke dapur, lalu Duloh membunuh Wiwin dengan mencekik lehernya pada pukul 23.00 WIB lewat. 

Selanjutnya, jasad Noneng dan Wiwin dikubur pada galian tanah yang sudah disiapkan Wowon di belakang rumahnya tepat pukul 00.00 WIB. Wowon selesai menguburkan Noneng dan Wiwin pada pukul 01.00 WIB dini hari. 

Pembunuhan tersebut dilakukan sebulan setelah Siti Fatimah, korban lain Wowon tewas di perairan Bali. Wowon dan partner in crime menggunakan tangan Noneng untuk membunuh Siti dalam perjalanan pulang ke Mataram pada 12 Februari 2021. 

Pada tahun 2022, Wowon membunuh anak kandungnya bermana Bayu (2). Jasad Bayu dikuburkan di dekat rumahnya, Cianjur Jawa Barat.

Baca Juga: Polisi Tegaskan Selvi Amalia Ditabrak Mobil Audi Hitam, Sopir Diancam 6 Tahun Penjara

Terungkapnya aksi pembunuhan ini setelah polisi memeriksa sisa makanan sekeluarga di rumah kontrakan daerah Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi dan menemukan fakta bahwa para korban diracuni pestisida. 

Motif pembunuhan keluarga tersebut, karena sekeluarga itu mengetahui penipuan dan pembunuhan yang sebelumnya dilakukan Wowon bersama Duloh dan Dede Solehudindi Cianjur dan Garut.

Berikut adalah daftar keseluruhan korban pada Wowon Serial Killer: 

• Ai Maimunah, istri siri dan anak tiri dari Wowon.
• Ridwan Abdul Muiz, anak kandung Ai Maimunah dan suami pertama
• Muhammad Riswandi, anak kandung Ai Maimunah dan suami pertama
• Noneng, Mertua Wowon
• Wiwin, Istri pertama Wowon yang juga anak Noneng
• Bayu, Anak Ai Maemunah dan Wowon
• Farida, TKW
• Halimah, Istri Siri Wowon yang juga ibunda Ai Maemunah.
• Siti, TKW yang jenazahnya dibuang ke laut.

Aksi pembunuhan ini tercipta menghilangkan jejak juga fakta penipuan dan pembunuhan yang selama ini dilakukan Wowon dan yang lainnya supaya tidak tercium oleh polisi.***