Menurutnya, program ini memiliki konsep bagaimana caranya mengintegrasikan unit-unit bisnis yang ada di Indonesia untuk bersama-sama bersinergi serta berkolaborasi demi kebermanfaatan orang banyak.
"Selain itu, untuk pengembangan kawasan wakaf terpadu, kami akan memberikan pendampingan, permodalan. Baik pertanian, peternak, perikanan, UMKM kuliner, dan industrialisasi kegiatan ekonomi yang lain," ujarnya.
"Sebab, GWC hadir untuk kemajuan ekonomi umat. Dan saatnya untuk menguasai dan menciptakan peradaban umat yang memiliki tujuan berkembang dan maju bersama-sama," lanjutnya.
Presiden ACT, Ibnu Khajar menyampaikan, bahwa Cianjur menjadi tempat pertama untuk program wakaf terpadu atau menjadi kawasan terpadu.
"Sesungguhnya wakaf adalah instrumen kemakmuran yang memang harus terus mendapat pengembangan. Lembaga menjadi bagian dari Global Wakaf Corporation untuk bersama-sama membangun perekonomian yang berbasis wakaf," paparnya.
Dalam acara, turut hadir mitra-mitra ACT Kabupaten Cianjur. Turut menyertakan Pelaksaan seremonial penyerahan gerobak UMMI Fried Chicken kepada 15 orang pelaku UMKM sebagai penerima manfaat juga .
Jumlah gerobak nantinya akan terus bertambah, sehingga lebih banyak pelaku UMKM yang menerima manfaat. GWC-ACT berharap, kerja sama dengan para mitra di Kabupaten Cianjur akan mempercepat pengadaan gerobak untuk para penerima manfaat lain.
cianjur-sambut-baik-program-888-dari-gwc-dan-act">Pemkab Cianjur Sambut Baik Program 888 dari GWC dan ACT
Sementara itu, Bupati Cianjur, H. Herman Suherman menyampaikan, program ini adalah program yang baik untuk masyarakat. Secara garis besar, Pemkab Cianjur memberikan apresiasi serta ucapan terima kasih kepada GWC dan ACT yang telah menjalankan program tersebut dengan sebaik-baiknya.