• Minggu, 24 September 2023

Besok PPKM Darurat, Pemkab Cianjur Data Masyarakat Miskin

- Jumat, 2 Juli 2021 | 20:12 WIB
Ilustrasi penyekatan jalan. Foto: Afsal Muhammad/Cianjur Today
Ilustrasi penyekatan jalan. Foto: Afsal Muhammad/Cianjur Today

CIANJURTODAY.COM, Cianjur - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur baru akan mendata masyarakat miskin jelang pelaksanaan PPKM Darurat yang akan digelar mulai Sabtu (3/7/2021) besok. Namun, hal ini dinilai terlambat dan terlalu mendadak.

Bupati Cianjur Herman Suherman menjelaskan, pihaknya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan memberikan perhatian kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah serta yang belum mendapatkan bantuan sosial (bansos).

"Tentunya kami pemerintah bersama forkopimda khususnya kepada masyarakat berpenghasilan rendah yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Baik BPNT, Dana Desa dan sebagainya. Insya Allah akan menjadi perhatian Pemkab Cianjur agar mereka melaksanakan PPKM Darurat ini minimal untuk makanan sehari-hari bisa terlaksana," kata dia kepada wartawan," Jumat (2/7/2021).

Soal anggaran yang akan digelontorkan untuk PPKM Darurat, Herman mengungkapkan saat ini pihaknya sedang menginventarisasi jumlah masyarakat yang tidak mampu atau berpenghasilan rendah.

"Dan yang belum mendapatkan bantuan sedang kami rinci di tiap-tiap desa. Insya Allah mudah-mudahan secepatnya, semoga hari Senin sembako bisa tersalurkan. Anggaran juga akan kami refocusing dari kegiatan yang belum terlaksana untuk sembako bagi masyarakat berpenghasilan rendah," jelas dia.

Hal ini pun disoroti oleh PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kabupaten Cianjur yang menilai gerakan pemerintah masih terlalu lambat. Sementara, PPKM Darurat akan dilaksanakan besok hari.

"Jadi, selama ini pemerintah kemana saja baru menghitung masyarakat miskin sehari sebelum PPKM Darurat? Seharusnya pemerintah bergerak jauh-jauh hari dalam mendata masyarakat miskin, mengingat bantuan sosial kerap tidak tepat sasaran," jelas Ketua PC IMM Cianjur, Dika Muhammad Rifai.

Halaman:

Editor: Afsal Muhammad

Terkini

X