Peristiwa di Cianjur Pekan Ini, Penemuan Mayat - Petani Dipatuk Ular

- Minggu, 26 Juli 2020 | 16:12 WIB
Keterangan foto: Dede Inoen bersama warga mencari ular kobra yang mematuk Yayan (kiri). Aparat TNI dan Polri mengevakuasi jasas Heri yang terbakar di gubuk (kanan).
Keterangan foto: Dede Inoen bersama warga mencari ular kobra yang mematuk Yayan (kiri). Aparat TNI dan Polri mengevakuasi jasas Heri yang terbakar di gubuk (kanan).

CIANJURTODAY.COM - Ada banyak peristiwa yang terjadi selama sepekan ini di Cianjur. Mulai dari penemuan mayat hingga kecelakaan di Jalan Lingkar Timur. Sebagai informasi bagi anda berikut kami sajikan rangkuman peristiwa yang terjadi di Cianjur selama sepekan.

Penemuan Mayat Terbakar di Cianjur

Peristiwa pertama adalah penemuan mayat di Kampung Limbangan, RT 1/RW 2, Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Minggu (19/7/2020) sekitar pukul 12.00 WIB. Mayat pria itu penuh luka bakar hampir 90 persen.

Peristiwa ini menimpa Heri (45) seorang petani, yang diketahui mengalami gangguan jiwa. Rumah atau gubuk tempat tinggal korban terbakar habis. Kebakaran ini diduga berasal dari tungku api dan rumah korban yang terbuat dari kayu. Korban meninggal diperkirakan sudah dua hari yang lalu, ditemukan tidak jauh dari rumah korban yang sudah rata dengan tanah.

Ia juga diketahui tinggal sendiri di tengah kebun. Sehingga saat kejadian berlangsung tidak ada warga yang mengetahui. Jenazah Heri kemudian diserahkan ke pihak desa dan dimakamkan sesuai protokol kesehatan.

Seorang Warga Asal Cianjur Tewas Dipatuk Ular Kobra

Seorang warga Cianjur tewas setelah dipatuk ular kobra, Minggu (20/7) pukul 14.00 WIB. Diketahui korban bernama Yayan Sopyan (56), warga Kampung Nagrak Wetan RT 01/RW 11, Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur.

Menurut informasi dari adik korban,
Nano (50), Saat itu Yayan sedang mengambil singkong di pesawahan sekitar rumahnya. Setelah tiba di sawah, di sekitar pohon singkong ada tumpukan sampah. Korban pun berinisiatif membersihkan sampah itu agar memudahkan mengambil singkong.

Namun tak disangka didalam tumpukan tersebut ada ular kobra. Ular Naja Sputarix itu langsung mematuk jari tengah tangan kiri Yayan. Setelah kejadian korban sempat pulang dengan gigi ular yang masih menancap di tangannya. Ia pulang dengan kondisi tangan berdarah, dan mengikat jarinya supaya racunnya tidak menyebar.

Halaman:

Editor: Elga Nurani

Terkini

X