CIANJURTODAY.COM - Aan Hasanah (63), seorang wanita paruh baya yang tinggal di Kampung Mitraloka, RT 001/RW 018, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, ditemukan meninggal di rumahnya oleh warga setempat pada Minggu (28/05/2023).
Penemuan jenazah Aan ini menghebohkan karena diperkirakan ia telah menghembuskan nafas terakhirnya beberapa hari sebelumnya.
Menurut keterangan Baninsa Pamoyanan, Serma Asep Rc, penemuan jenazah Aan berawal dari kecurigaan beberapa warga setelah melaksanakan shalat subuh.
Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan di Selokan Cianjur, Meninggal Karena Epilepsi
Bau yang tidak sedap tercium dari dalam rumah Aan menjadi alasan bagi warga untuk melakukan pendobrakan setelah berembuk dengan warga lainnya.
"Ketua RW18 dan ustadz Maksum yang pertama kali mencium bau tidak sedap tersebut, sehingga pintu rumah didobrak," ungkap Serma Asep.
Setelah berhasil membuka pintu, warga menemukan Dede, anak Aan, berada di dalam rumah.
Baca Juga: Pegawai Toko Smartphone di Cianjur Tewas Tersengat Listrik Saat Tidur
Setelah ditanyai oleh warga mengenai keberadaan Aan, Dede menunjukkan ibunya yang tergeletak di kamar dalam kondisi membusuk dan tidak bernyawa.
Tim Inafis Polres Cianjur segera mengevakuasi jenazah Aan ke Rumah Sakit untuk penanganan lebih lanjut.
Menurut keterangan beberapa kerabat dan tetangga, Aan telah lama menderita penyakit kronis dan mengalami komplikasi.
Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan di Selokan Cianjur, Meninggal Karena Epilepsi
Saat ini, keluarga Aan masih menunggu kepulangan jenazahnya untuk segera dimakamkan.
Kematian tragis Aan ini menimbulkan duka yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkannya.***
Artikel Terkait
Identitas Mayat Pria yang Tenggelam di Pantai Muara Cilaki Cianjur Terungkap, Seorang Nelayan Paruh Baya
Mayat Pria Paruh Baya Gegerkan Warga Mande Cianjur, Meninggal Setelah Ditemukan Pingsan
Siswa SD Dikeroyok Kakak Kelas Sampai Meninggal, Sempat Menyebut Nama Pelaku Saat Kondisi Kritis