Modus Penipuan Berkedok Jual Beli Handphone, Mahasiswi di Bandung Kena Tipu

- Rabu, 29 Maret 2023 | 19:50 WIB
Modus Penipuan Berkedok Jual Beli Handphone, Mahasiswi di Bandung Kena Tipu
Modus Penipuan Berkedok Jual Beli Handphone, Mahasiswi di Bandung Kena Tipu

CIANJURTODAY.COM -  Penjualan handphone yang dilakukan oleh Gadget Lucky dengan akun instagram @gadget.lucky ternyata modus penipuan. Bahkan sudah terdapat akun instagram dari para korban yaitu @gadget.luckypenipuan. 

Salah satu korbannya yaitu bernama Delia Ratna Sari (21) mahasiswi asal Tasikmalaya. Ia merasa tertipu karena handphone yang menjanjikan tak kunjung datang.

Mulanya, Delia mengirim chat kepada admin Gadget Lucky untuk pemesanan. Setelah itu, Delia diminta mengisi data diri. Ia mengirimkan foto KTP, KK dan SIM.

Baca Juga: Ga Nyangka! Ajudan Pribadi, Selebgram Terjerat Skandal Penipuan Miliaran Rupiah

Pada tanggal (28/3/2023) Delia memberikan uang DP untuk hp Iphone 11. DP yang ia berikan sebesar Rp 1.750.000 ditambah dengan biaya ongkir sebesar Rp 50.000 kepada pihak Gadget Lucky.

Lalu dibuatlah surat perjanjian dan langsung dipacking. Barang dikirimkan melalui kilat express, untuk satu hari sampai. Seharusnya barang sudah tiba pada tanggal (29/3/2023).

Delia mengatakan pada malam sesudah ia membayar, adanya telepon yang berisi ancaman.

Baca Juga: Penipuan Arisan Online Bodong Diungkap Polres Cianjur, Kerugian Capai Rp 1,2 Milyar

"Iya jadi yang nelepon tuh bilang barang yang akan dikirimkan kena cegatan karena ilegal, jadi saya disuruh bayar Rp 2,4 juta biar paket bisa dikirim," Ucap Delia.

Penelepon mengancam Delia jika tidak memberikan sejumlah uang yang diminta maka akan dilaporkan kepada pihak polisi. Dengan tuntutan membeli barang ilegal.

Delia berencana mengambil cicilan selama 6 bulan, dengan cicilan dari Rp 750.000 per bulan. Tanpa basa-basi Ia merasa yakin karena akun instagram @gadget.lucky dengan brandingnya yang meyakinkan.

Saat ini, chat whatsapp dari Delia pun masih dibalas oleh admin. Delia pun sudah melakukan pelaporan kepada Polda Jabar. Ironisnya, pihak admin kembali mengancam Delia dengan mengirimkan video untuk melakukan pelaporan balik.***

Editor: Indra Arfiandi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X