CIANJURTODAY.COM - Warga terdampak gempa melaksanakan salat tarawih berjamaah di Masjid Darurat Al-Muttaqin Kampung Wargaluyu, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Rabu (22/3/2023).
Dengan masjid berbahan seadanya, warga tetap khusyuk beribadah menyambut bulan suci Ramadan 1444 H.
Jamaah pria melaksanakan salat di area dalam masjid berbalut sajadah panjang berwarna merah.
Baca Juga: Toko Baju di Cianjur Menyambut Ramadan dengan Persiapan Menjelang Lebaran, Apa Saja yang Dilakukan?
Sementara, jamaah perempuan melaksanakan salat di dalam bangunan Madrasah Diniyah tepat di belakang masjid.
12 rakaat berlangsung dengan khidmat diiringi bisikan doa warga terdampak gempa Cianjur.
Ketu DKM Al-Muttaqin, Rosihan Ahmad, menjelaskan, masjid darurat tersebut dibangun atas donasi dari seseorang bernama Budi Soejono.
Baca Juga: Warga Cianjur Berdesak-desakan di Pasar, Mempersiapkan Menu Berbuka Puasa yang Bikin Ngiler!
“Alhamdulillah ketika gempa terjadi, kami mendapatkan donasi dari pribadi, dari bapak Budi Soejono,” kata dia ditemui Cianjur Today usai salat tarawih.
Jamaah Masjid Al-Muttaqin yang berjumlah 500 orang, lanjut dia, memang tidak akan cukup di masjid darurat.
“Jauh dari cukup. Maka dari itu, jamaah perempuan kami tempatkan di bangunan masrasah dari Yayasan Al-Arafah tepat di belakang masjid,” ucap dia.
Baca Juga: Tarawih dan Pengajian Ramadan di Cianjur Boleh, Bupati Ingatkan Prokes
Pria yang juga ketua RW 11 ini berharap warga bisa segera tinggal di rumah masing-masing, karena sudah mendapat bantuan pemerintah.
“Kebetukan sekarang sudah dapat bantuan dari pemerintah, kenapa tidak kita kembali ke rumah masing-masing,” kata Rosihan.
Artikel Terkait
Toko Baju di Cianjur Menyambut Ramadan dengan Persiapan Menjelang Lebaran, Apa Saja yang Dilakukan?
Rahasia di Balik Papajar, Tradisi Cianjur yang Membuat Ramadan Makin Istimewa!
Kemenag Tetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriyah Jatuh Pada 23 Maret 2023