Selokan Kecil dan Sampah Jadi Penyebab Banjir di Cianjur

CIANJURTODAY.COM - Hujan deras yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Cianjur menyebabkan banjir yang cukup parah, Senin (20/3/2023) kemarin.

BPBD mencatat bahwa banjir mulai terjadi pada pukul 16.10 Wib. Pihaknya menilai, hujan dengan intensitas tinggi selama kurang lebih dua jam menjadi penyebab banjir.

Melalui akun Instagram @bpbd_cianjur, BPBD Cianjur memetakan setidaknya ada lima titik bencana yang melanda Cianjur saat ini.

Baca Juga: Intensitas Curah Air Hujan yang Tinggi Menyebabkan Ruas Jalan Kampung Munjul Terkena Banjir

Pertama, bencana angin puting beliung yang menerjang wilayah Cipanas Cianjur, tepatnya di Pasar Cipanas dan memporakporandakan lapak dagangan warga.

Kemudian, banjir bandang terjadi di wilayah Desa Pakuon Kecamatan Sukaresmi, Desa Cipendawa Kecamatan Pacet, Kecamatan Cianjur, sampai Desa Cijedil Kecamatan Cugenang.

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Rudi Labis menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum punya data rumah yang terdampak banjir.

Baca Juga: Siaga Bencana Cianjur: Banjir, Longsor & Pergerakan Tanah Mengintai, Ini Kata BPBD!

"Saat ini kita sendang melakukan assesment atau pendataan yang dilakukan oleh retana dan pihak desa," jelas dia kepada Cianjur Today, Selasa (21/3/2023).

Rudi menyebut, penyebab banjir yang terjadi di Cianjur tidak hanya dikarenakan hujan deras dengan durasi yang lama.

"Selain itu, selokan-selokan di kita kan memang kecil sehingga akhirnya meluap karena hujan yang deras, selain itu juga sumbatan sampah yang membuat air meluap ke permukaan," kata dia.

Baca Juga: Angin Puting Beliung dan Banjir Bandang Landa Cianjur, Evakuasi Masih Berlangsung!

Soal warga terdampak gempa yang masih tinggal di tenda pengungsian dan terdampak banjir, pihaknya sudah menyiapkan rencana penanganan.

"Sebetulnya walau gak ada banjir pun kita sudah menyiapkan rencana percepatan untuk pembangunan rumah," ucap dia.