Soal Israel di Piala Dunia U-20 di Indonesia, Palestina Pasrah pada Kewenangan Tuan Rumah

CIANJURTODAY.COM - Pemerintah Palestina mengeluarkan pernyataan bahwa mereka tidak mempermasalahkan keikutsertaan tim nasional Israel dalam Piala Dunia U-20, yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, mengatakan bahwa kewenangan dalam hal ini berada di tangan Indonesia, dan Palestina memahami posisi Indonesia sebagai tuan rumah yang harus memfasilitasi setiap tim yang berpartisipasi.

Namun, Zuhair juga berharap bahwa Indonesia dapat "mengikutsertakan" Palestina dalam Piala Dunia U-20, meskipun tim Palestina tidak akan berpartisipasi dalam turnamen tersebut.

Baca Juga: SUGBK Ditutup Usai Rumput Rusak Pasca Konser Blackpink – Bagaimana Nasib Piala Dunia U 20? ?

“Kewenangan tersebut berada di tangan Indonesia. Kami tidak bisa menerima atau pun menolak, karena itu terserah Indonesia,” tutur Zuhair, Rabu (15/3/2023).

Bendera Palestina kerap dikibarkan selama ajang Piala Dunia di Qatar tahun lalu, dan ini menunjukkan bahwa Palestina ada di hati banyak kalangan.

Meskipun keikutsertaan timnas Israel menuai pro-kontra di Indonesia, Kementerian Luar Negeri menegaskan bahwa posisi pemerintah Indonesia terkait isu Palestina tidak akan berubah dan sangat konsisten.

Baca Juga: Kemlu RI Tegaskan Keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 Tak Ubah Dukungan Indonesia pada Palestina!

Indonesia termasuk dari sedikit negara yang terus konsisten mendukung perjuangan rakyat Palestina.

Pemerintah Indonesia telah menyiapkan jalur politik, diplomatik, dan keamanan untuk mengantisipasi pro dan kontra atas keikutsertaan Israel dalam turnamen tersebut.

Timnas U-20 Israel berhak tampil di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia setelah menjadi finalis Piala Eropa U-19 2022.

Baca Juga: Shin Tae-yong Siapkan Timnas U20 Untuk Prediksi Duel Atas Dengan Selandia Baru

Keikutsertaan timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 Indonesia menjadi pembicaraan hangat publik, dan sebagian pihak menilai Indonesia tidak mendukung Palestina karena mengizinkan Israel tampil di turnamen tersebut.

Namun, pemerintah Indonesia menegaskan bahwa keikutsertaan Israel tidak akan menggoyahkan dukungan RI untuk Palestina.