• Selasa, 26 September 2023

Akibat Kritik Ridwan Kamil di Medisos, Seorang Guru Asal Cirebon Dipecat, Warganet: Apakah Ini Intervensi?

- Kamis, 16 Maret 2023 | 09:42 WIB
Sabil Fadhilah (Kiri) dan Ridwan Kamil (kanan)
Sabil Fadhilah (Kiri) dan Ridwan Kamil (kanan)

CIANJURTODAY.COM -  Seorang guru asal Cirebon ini mengkritik Gubernur Jawa Barat di media sosial yang berujung dipecat pada Selasa, (14/3/2023).

Seorang guru yang berasal dari Cirebon diketahui bernama Muhammad Sabil (34), dia mengajar di SMK Telkom Sekar Kemuning, Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat.

Kronologinya bermula saat itu, Muhammad Sabil berkomentar dalam postingan Ridwan Kamil tentang zoom meeting yang dilakukan Ridwan Kamil kepada siswa SMP 3 Kota Tasikmalaya yang patungan untuk membeli sepatu teman sekelasnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Bilang Begini Setelah Event Motor Trail Rusak Bunga Edelweis di Ranca Upas Bandung

Dalam postingan tersebut Muhammad Sabil berkomentar tentang apa kapasitas Ridwan Kamil melakukan hal itu.

"Dalam zoom ini, maneh teh keur (kamu sedang) jadi Gubernur Jabar atau Partai Kader, atau pribadi Ridwan Kamil?," tulis akun @sabilfadhilah dalam postingan akun resmi Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil pun membalas komentar tersebut dengan bertanya kembali. “Menurut Maneh Kumaha?”balasnya. 

Baca Juga: Jabar Dapat Dana Hibah 10 Juta Dollar AS dari Korsel, Kang Emil: Untuk Transportasi Publik Ramah Lingkungan

Tak disangka, banyak warganet yang ikut berkomentar dan sebagian dari mereka menghujat Sabil. Apalagi ada warganet yang membeberkan tempat Sabil bekerja yaitu di SMK Kemuning Kota Cirebon. Sekolah swasta tersebut diketahui milik yayasan Miftahul Ullum.

Sabil menyebut dia mendapat informasi, bahwa Gubernur Jabar langsung  nge- DM akun media sosial sekolahnya. Ridwan Kamil mengadu dan memberikan peringatan kepada dirinya. Hal tersebut, membuat Disdik Jabar turun tangan.

“Lalu RK nge-DM IG sekolah saya untuk ngasih peringatan ke saya. Tidak hanya itu RK ngasih perintah ke Kepala KCD, lalu kepala KCD menghubungi kepsek aku untuk melepaskan atau mencabut data Dapodik (Data Pokok Pendidikan) guru aku dari sekolah,”ujar Sabil dilansir dari news.okezone.com.

Baca Juga: Pulau Nusa Manona, Wisata Permata Tersembunyi Baru di Pangalengan Bandung

Akibat tindakan Ridwan Kamil tersebut, kini hal itu menjadi viral di media sosial, seperti Twitter. Warga Twitter banyak yang menyesali tindakan Gubernur Jawa Barat tersebut, mereka menilai tindakan tersebut merupakan intervensi.

Seperti cuitan dalam akun Twitter Iman Zanatul Haeri (@zanatul_91), dia menyebut bahwa seharusnya guru yang melanggar kode etik profesi harusnya disidang oleh organisasi profesi, bukan yayasan, apalagi karena dicolek oleh Kang Emil.

Halaman:

Editor: Indra Arfiandi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X