Seperti Apa Perkembangan Musik Jazz di Indonesia?

CIANJURTODAY.COM - Saat ini musik jazz memiliki penggemar yang cukup besar di Indonesia. Telah berkembang sejak pertama kali diperkenalkan pada awal 20-an melalui pengaruh musik jazz dari Amerika.

Sejarah musik jazz di Indonesia dimulai pada masa kolonial Belanda. Ketika itu, musik jazz pertama kali diperkenalkan oleh para musisi Belanda yang mengunjungi Indonesia pada tahun 1920-an. Musisi jazz kulit putih pertama kali tampil di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya.

Baca Juga: Jadi Folk Itu Sebenarnya Apa Sih?

Pada masa itu, musik jazz di Indonesia dikenal sebagai "musik Amerika" dan hanya dimainkan di tempat-tempat hiburan yang diperuntukkan bagi orang Belanda serta kelas menengah atas pribumi. Namun, seiring populernya musik jazz di Amerika dan Eropa, musik jazz mulai menyebar ke seluruh Indonesia dan mulai dimainkan oleh musisi-musisi Indonesia.

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, musik jazz Indonesia mengalami pertumbuhan pesat. Banyak musisi jazz Indonesia terkenal lahir pada masa itu, seperti Jack Lesmana, Benny Mustafa, dan Bubi Chen. Selama periode ini, musik jazz Indonesia mulai mendapat pengakuan di tingkat internasional. Terdapat beberapa musisi jazz Indonesia yang dapat tampil di festival jazz internasional.

Baca Juga: Kenapa Tanggal 9 Maret Bisa Ditetapkan Sebagai Hari Musik Nasional?

Pada dekade berikutnya, musik jazz Indonesia terus berkembang dan berinovasi. Musisi-musisi seperti Dwiki Dharmawan, Indra Lesmana, dan Tohpati Ario Hutomo terus memperkaya dan mengembangkan musik jazz Indonesia dengan menggabungkan unsur-unsur musik tradisional Indonesia dengan musik jazz.

Hingga kini, musik jazz tetap menjadi salah satu genre musik yang populer di Indonesia. Festival jazz seperti Jakarta International Jazz Festival dan Java Jazz Festival terus menjadi ajang penting bagi musisi jazz Indonesia agar bisa tampil dan memperkenalkan karya-karya mereka ke khalayak nasional maupun internasional.